Suaramediaindonesia.com | Jum’at, 1 Oktober 2021.
Bandung Barat,Jawa Barat | Dalam upaya menekan peredaran narkoba, perlu dibangun sinergitas atas berbagai elemen masyarakat. Dengan demikian bukan semata BNN yang bergerak masiv melakukan program pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN). Semua elemen terkait harus berkolaborasi sesuai kapasitasnya untuk berkontribusi dalam upaya penekanan peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
Hal tersebut disampaikan Dadang A. Sapardan, Kepala Bidang Pembinaan SD di depan para peserta Workshop Penggiat P4GN pada Lingkungan Pendidikan yang diselenggarakan BNN Kabupaten Bandung Barat di Lembang, Jum’at (01/10/21).
“Semua elemen masyarakat harus bersinergi dalam bentuk kolaborasi dalam upaya melakukan P4GN,” ungkap Dadang di hadapan para peserta yang terdiri atas unsur perguruan tinggi, kepala sekolah, serta pelajar.
Kegiatan Workshop Penggiat P4GN pada Lingkungan Pendidikan merupakan program BNN Kabupaten Bandung Barat dalam upaya partisipasi penilaian Indeks Kabupaten/Kota Tanggap Ancaman Narkoba (IKOTAN) tahun 2021. Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kepala BNN Kab. Bandung Barat, AKBP M. Yulian S. Kegiatan diisi oleh narasumber dari BNP Prov. Jawa Barat, Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat, serta KCD VI Prov. Jawa Barat.
Dalam paparannya, Dadang menyampaikan pula bahwa BNN harus mendapat dukungan dari berbagai elemen masyarakat sehingga dapat menekan peningkatan prevalensi peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Dukungan bisa diberikan oleh pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dunia usaha dan dunia industri, lembaga swadaya masyarakat, serta elemen lainnya.
Dengan terbangunnya sinergitas antar elemen tersebut, BNN tidak akan terkesan sendirian dalam berupaya menekan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bandung Barat.
Dalam konteks pencegahan pada lembaga pendidikan, satuan pendidikan dapat mengoptimalkan implementasi penguatan pendidikan karakter (PPK).
Melalui kewenangannya, Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat terus mendorong setiap satuan pendidikan untuk mengimplementasikan PPK dengan optimal. Melalui program PPK inilah upaya satuan pendidikan menekan lebih meluasnya peredaran dan penyalahgunaan narkoba dapat dilakukan. Selain tentunya, melakukan insersi materi P4GN pada beberapa mata pelajaran yang memungkinkan.
“Satuan pendidikan dapat mengoptimalkan implementasi PPK untuk merespons P4GN, termasuk di antaranya menginsersi materi P4GN pada beberapa mata pelajaran yang memungkinkan,” pungkas Dadang.***DasARSS.
Narasumber: Dadang A . Sapardan. Penulis :Adhyatnika Geusan Ulun Newsroom. Pewarta : DaSsarr IiNews Jabar. Editor Redaksi: Liesna Ega
Apresiasi atas segala upaya BNN serta elemen penting pendidikan untuk P4GN..