Suaramediaindonesia.com | Jum’at, 7 Januari 2022.
ACEH | Warga Desa Batu Napal, Kec. Sultan Daulat, Kota Subulussalam Akhir-akhir ini dihebohkan dengan 3 persoalan serius diduga ulah dari Sdr. Sabran selalu Pj. Kades di desa itu. Selasa (4/1/2022).
Dihimpun dari keterangan sejumlah warga, berikut 3 pesoalan serius yang disuguhkan ke warga desa Batu Napal tersebut: “Pertama, Gedung Belajar Taman Kanak-kanak (TK) Disegel Pemilik Tanah”.
Diceritakan oleh seorang warga yang enggan menyebutkan namanya, bahwa “tanah seluas 13×25 M itu milik mertua Sdri. Muliani, S.Pd Kepala TK Generasi Emas itu sendiri,” ujarnya
Sebelum gedung baru TK tersebut dibangun diatas tanah itu, pihak desa melalui musyawarah berkenan membeli tanah tersebut asalkan diperuntukkan untuk gedung pendidikan (TK) dengan harga 55 juta rupiah. Setelah gedung selasai dibangun dan telah dipergunakan untuk tempat belajar Sdr. Sabran selaku Pj. Kades baru membayar harga tanah tersebut sebayak 35 juta dan sisanya, hingga saat ini 20 juta lagi belum, padahal didalam perjanjian paling lambat akhir Desember 2021 sudah dilunasi. Itulah penyebab gedung TK Generasi Emas itu disegel alias tidak diperbolehkan digunakan untuk tempat belajar, pungkasnya
Terkait proses Belajar Mengajar, Muliani, S.Pd mengatakan ,bahwa “tetap berjalan ,meski sulit yakni mendatangi siswa dari rumah ke rumah menggunakan sepeda motor yang dipinjam dari Kepala Dusun setempat dan kondisi ini sudah berlarut hampir 2 minggu. Kami sudah sampaikan persoalan ini kepada Pj. Kades, tapi entah apa sebabnya tanah tersebut belum juga dilunasi, “ujarnya.
Dihari yang sama, Sdr. Gudang selaku Ketua Badan Permusyawaratan Gampong ( BPG ) Batu Napal saat dikonfirmasi membenarkan apa yang disampaikan warga dan Kepsek TK itu ” benar yang mereka katakan, bahkan, Saya sendiri sudah berulang kali menyampaikan hal yang sama kepada Pj. Kades, bahkan kepada Camat, namun sampai sekarang belum juga dilunasi, padahal ada dianggarkan dalam APBDes 2021″, ujarnya.
Kedua : “Pj. Kades Belum Menyalurkan BLT 1 bulan lagi untuk tahun 2021, jumlah penerima sebayak 64 KK dengan nominal 300 rb rupah/KK. Ketiga, Pj. Kades belum membagikan Raundap/racun rumput sebayak 2 liter/KK, padahal barangnya sudah ada dan sudah masuk awal tahun 2022. Sudah pernah Saya tanyakan kepada Pj. Kades melalui via telepon seluler namun tidak dijawabnya,” pungkas Ketua BPG.
Sampai berita ini ke meja redaksi, awak media ini belum berhasil mengkonfirmasi Pj. Kades Batul Napal. Beliau tidak mengangkat telpon seluler maupun membalas sms dari awak Media ini.
Sementara itu Camat Sultan Daulat dihari yang sama kepada media ini mengatakan ,bahwa “pihaknya akan memanggil Pj. Kades terkait untuk dimintai keterangan terkait 3 persoalan yang di sampaikan Warganya tersebut, “Pungkas Camat Sultan Daulat .
Narasumber Pewarta : Sabirin Siahaan Aceh . Editor Red : Liesna Ega.