DESA JAYAMEKAR, JABAR – Tingginya intensitas curah hujan menyebabkan longsor di Kampung Citatah , tepatnya di RW 11 , Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang , Kabupaten Bandung Barat. Senin, (24/02/2025).
Menurut keterangan RW Jarwo ketika ditemui awak media ini, mengatakan, bahwa ” beliau bersama warga masyarakat sekitar saat ini sedang membersihkan longsoran tanah, beserta pepohonan yang menghambat akses masuk ke wilayah 3 RW , yaitu : RW 11, RW 10, dan RW 22,”ungkapnya .
Sebelum kejadian longsor dan banjir ini, menurut RW Jarwo , bahwa Ia beserta Warga sekitarnya sudah berencana untuk melakukan pembangunan tanggul penahan tanah dan memperbaiki akses jalan, sehingga tidak terlalu curam dengan cara mengumpulkan material-material dari beberapa donatur, namun sebelum pembangunan dilaksanakan bencana yang tidak diharapkan oleh masyarakat sekitarnya terjadi,”ungkapnya kembali.
Beliau mengemukakan juga mengenai pembangunan yang direncanakan menjadi terlambat,karena pengumpulan bahan-bahan material secara Swadaya dan Swakarya, akibatnya membutuhkan waktu yang lebih lama dari pada sumbangan langsung dari pemerintah terkait,” ujarnya.
Besar harapan dari seluruh masyarakat Kampung Citatah, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, ada apresiasi sumbangan dari Pemerintah Terkait yang bisa mewujudkan harapan dan keinginan masyarakat sekitar Desa Jayamekar dengan secepatnya, sehingga dapat meminimalisir terjadinya bencana alam atau kecelakaan yang akan memakan korban jiwa,” ungkap beliau kepada awak media infoindonesiainews.com.
Karena, menurutnya, Longsor merupakan bencana alam yang dapat menimbulkan kerugian besar, baik dalam hal kerusakan lingkungan maupun korban jiwa. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi longsor.
Mudah-mudahan melalui media ini, Pemerintah Terkait dapat mendengar serta dapat duduk bersama untuk membahas secara mendalam tentang bahaya longsor dan langkah-langkah waspada yang dapat diambil untuk mencegah terjadinya kejadian yang tidak diinginkan ini,”ujarnya.
Kemudian sedikit diselingi Candaan RW Jarwo mengharapkan kedatangan dari Bupati Terpilih Kabupaten Bandung Barat dan Gubernur Kang Dedi Mulyadi (KDM) yang mana warga masyarakatnya saat Pilkada turut mendukung dan mencoblos Kedua Tokoh Figur Pejabat tersebut,” ucapnya.
Karena Kami disini melihat figur-figur kepemimpinanya yang diharapkan bisa sejahterakan Warga dan membangun wilayahnya, yang boleh dikatakan tersisihkan dari pembangunan Pemerintahan setempat ,” ujarnya kembali.
Namun, bukan berarti tidak akan ada pembangunan di sekitar wilayahnya, namun sepertinya Pemerintah Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, dan bahkan Kabupaten Bandung Barat terkesan diduga lebih mementingkan wilayah-wilayah lainnya , “ungkapnya lagi.
Padahal menurut pimpinan Daerah , harusnya Pemerintah Terkait lebih mengutamakan wilayah yang membutuhkan (orzen)terlebih dahulu,karena wilayah Kami termasuk Kontur tanah yang Rawan Longsor,”pungkasnya Jarwo.
Masih menurut Jarwo kepada awak media ini juga mengatakan, bahwa ” memang Kami telah melaporkan ke pihak Pemdes, dan Pihak Pemdes telah turun ke lapangan, walaupun pihak Pemdes kondisinya saat ke lapangan, telah di bersihkan longsor tersebut dengan bergotong- royong bersama Warga
Menanggapi hal terkait diatas, Sekdes Mono menghubungi Media ini, dan konfirmasi nya mengatakan, bahwa ” pihak Pemdes Jayamekar langsung tanggap kok, dan perangkat Desa Jayamekar langsung kroscek ke TKP,” ungkapnya.
Nah, berikut ini bukti Foto-Foto , kurang lebih 1(satu) Jam ada laporan ke pihak Desa Jayamekar terkait longsor tersebut di Kp. Citatah,” jelas Sekdes Mono sambil mengirimkan foto-foto saat pihaknya cek lokasi TKP. (Red)
Narasumber Pewarta: Jarwo/Aris IiNews Jabar. Editor Red: Egha.