Suaramediaindonesia.com | Minggu 30 Januari 2022.
BOGOR, JABAR | Danrem 061/Sk Brigjen TNI Achmad Fauzi, S.I.P., M.M. menghadiri pembukaan Festival Pencak Silat se-Jawa Barat tahun 2022 yang digelar di Blok F Trade Center Pasar Kebon Kembang Bogor Tengah Kota Bogor, Sabtu (29/1/2022).
Pencak silat adalah budaya asli dari negara Indonesia. Di Indonesia seni bela diri yang cukup dikenal lainnya adalah silat. Pencak silat mengandung nilai-nilai persahabatan, sikap saling menghormati, dan juga sportifitas. Tradisi Pencak Silat merupakan Warisan Budaya tak beda yang telah diakui oleh Unesco dan menjadi identitas sekaligus pemersatu bangsa. Hal tersebut disampaikan oleh Danrem saat menyampaikan amanatnya.
“Negara kita adalah negara yang kaya raya. Tidak hanya kaya akan sumber daya alam yang melimpah, tetapi juga kaya akan keberagaman dan juga budaya lokal. salah satu budaya Indonesia adalah pencak silat. Pencak silat merupakan seni bela diri asli Indonesia yang telah diwariskan oleh leluhur dari generasi ke generasi. Ada Tradisi pencak silat yang berasal dari Sumatra Barat dan ada juga yang dari Jawa Barat, lalu terus dikembangkan di berbagai daerah di Tanah Air dengan keunikan gerakan dan musik pengiringnya masing-masing,” ujar Danrem.
“Jika di luar negeri pencak silat dikagumi oleh banyak orang maka sudah selayaknya kita sebagai anak bangsa wajib bangga dengan seni pencak silat, dan juga ikut melestarikan budaya pencak silat,” tambahnya.
Selain itu Danrem juga mengingatkan dan menghimbau baik kepada para peserta maupun panitia pelaksana agar dalam pelaksanaan kegiatan ini hendaklah tetap mematuhi protokol kesehatan salah satunya dengan menggunakan masker jangan sampai lalai ataupun lengah dikarenakan wabah pandemi covid-19 masih mewabah di tanah air.
Festival pencak silat ini di laksanakan tanggal 28 sampei dengan 30 Januari 2022 memperebutkan piala Kadispora Jawa Barat Tahun 2022. Acara ini juga di Hadiri oleh 430 Atlet dari 3 Daerah yaitu dari Jawabarat, Banten dan DKI Jakarta. Hadir pada kegiatan tersebut yaitu Kadispora Jawa barat.
Narasumber: Penrem 061/Sk.
Pewarta: Kumaedi.
Editor Red: Liesna Ega.