Suaramediaindonesia.com | Minggu, 24 Oktober 2021.
NGAMPRAH, JAWA BARAT | Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan meminta para Aparatur Sipil Negara (ASN) Bandung Barat untuk membeli produk UMKM dan hasil petani lokal.
Hal tersebut guna mendorong percepatan pemulihan ekonomi lantaran pandemi Covid-19 yang berdampak langsung terhadap masyarakat.
Hengky mengungkapkan, sejauh ini kebijakan Pemkab untuk ASN Bandung Barat membeli produk UMKM dan hasil petani lokal tersebut masih bersifat tidak wajib dan kondisional.
Maka, menurutnya, saat ini kebijakan tersebut harus di-Perbup-kan sebagai upaya pemerintah dalam membantu perekonomian masyarakat.
“Dari minggu-minggu lalu saya sudah rapat dengan Pak Sekda untuk membuat Peraturan Bupati (Perbup) tentang ASN wajib membela produk UMKM dan hasil tani Kabupaten Bandung Barat,” tegasnya, Minggu (24/10).
“Kita coba 3 atau 6 bulan bahkan seterusnya. Jadi kalau dirata-rata saja, ASN kita ada 7.000 dalam setiap bulan belanja Rp500 ribu sudah hampir Rp5 miliar,” ungkapnya.
Hengky mengharapkan, kebijakan tersebut nantinya dapat mendorong para petani maupun kaum milenial yang berkecimpung pada bidang UMKM maupun pertanian lebih maju dan tangguh di masa pemulihan ekonomi pascapandemi.
“Mudah-mudahan ekonomi kita cepat pulih dan kita segera bangkit pascapandemi ini berlalu,” harapnya.
Sementara itu, salah seorang petani Jamur, Nanda menyambut baik kebijakan Pemkab Bandung Barat ini. “Saya seneng banget, karena saat ini kami harus berjuang keras agar usaha yang kami tekuni ini segera normal kembali,” paparnya.
Ia berharap, rencana Pemkab dapat segera terealisasi agar geliat ekonomi petani kembali tumbuh dan segera kembali normal. “Mudah-mudahan cepet diberlakukan agar kami terbantu dari sisi pemasaran,” katanya.
Narasumber : kro/radarbandung. Pewarta : Ali Yusup / Bon’D KBB. Editor Redaksi : Ega.