MEDAN I suaramediaindonesia.com – Potensi bencana Provinsi Sumatera Utara berdasarkan Indek Resiko Bencana Indonesia (IRBI) yang dikeluarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, berada di urutan ke-16 dari 34 Provinsi di Indonesia.
Komisi VIII DPR RI dipimpin oleh Wakil Ketua TB. Ace Hasan Syadzily. Sementara dari Kemensos yang hadir, Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Pepen Nazaruddin, Sekretaris Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Idit Supriyatna, Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Iyan Kusmadiayana. Dan, dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana yang hadir, Direktur Peringatan Dini Afrial Rosa.
Dalam kunjungannya, DPR RI menyerahkan bantuan dari Kemensos berupa logistik untuk penanganan bencana sebesar Rp 706 Juta dan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) senilai Rp 1,2 Milyar untuk Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang. Bantuan tersebut diterima oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara Afifi Lubis.
Kunjungan kali ini, DPR RI ingin memastikan kesiapan Pemerintah Daerah dalam menghadapi bencana.
“Kita tahu, saat ini sedang mengalami cuaca ekstrim akibat lanina dan itu akan mempengaruhi curah hujan, dan beberapa daerah di Sumatera Utara, ada yang banjir dan longsor,” ujar Ace Hasan Syadzily di Medan, Rabu (10/11/2021).
Dia berharap, lebih baik kita waspada dan melakukan upaya pencegahan daripada nanti terjadi bencana yang bisa menimbulkan banyak korban.
DPR RI mendorong kesiapan Pemerintah setempat untuk menanggulangi bencana terutama koordinasi dan integrasi antar Lembaga.
“Kesiapan perlu dilakukan sehingga daerah benar-benar memiliki komando yang jelas di dalam mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana,” tegasnya.
Di dalam kunjungan kerja tersebut, turut hadir juga Anggota Komisi VIII DPR RI. Diantaranya, Hasbi Asyidiki Jayabaya, John Kenedy Azis, Endang Maria Astuti, M. Husni, Delmeria, H. Achmad, Nanang Samodra, Iskan Qolba Lubis dan Surahman Hidayat.
Editir Redaksi : jim
SUMBER : BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT KEMENTERIAN SOSIAL RI