Saat Kunjungan Kekantor DPD Partai NasDem Kota Depok 9/1/23
KARAWANG TIMUR I suaramediaindonesia.com – DPW Partai NasDem Jawa Barat mengambil sejumlah langkah penting jelang makin dekatnya perhelatan Pemilu 2024. Salah satunya adalah membicarakan perganti sekertaris DPD Partai Nasdem Kota Depok, dr. Sortaman yang pindah ke partai perindo pada kamis sore pukul 16.45 berakhir pada 19.20 WIB 12/1/23 .
Ketua DPD Partai NasDem Kota Depok Hardiono SpBM saat di temui suaramediaindonesia.com di salah satu rumah makan wilayah karawang timur tepatnya rest area KM 57, Hardiono selaku Ketua DPD Partai NasDem Kota Depok Menjelaskan Pertemuan Hari ini di minta oleh ketua DPW Saan Mustopa Di dampingi Sekertaris DPW H.M Rachmat menjelaskan ” Kabar pemberhentian saya sebagai Ketua DPD NasDem Kota Depok ini, yang disampaikan Achmad Chaerudin selaku Wakil Ketua DPW Bidang Hubungan Legislatif dan Koordinator Dapil Jabar 6 ( Depok-Bekasi ) adalah Hoax atau bisa dinyatakan ucapannya tidak benar, kenapa tidak benar karena pada saat saya sedang bersama Ketua serta sekertaris DPW Jawa Barat meminta agar kekosongan sekertaris di usulkan oleh Roy Morado Siregar sedangkan Bappilu di isi oleh rekan sejawat Roy morado Ma’mun Abdullah ,sedangkan Bendahara di isi oleh Samsul Ma’arif.
Kami sedang membicarakan kekosongkan posisi sekertaris serta perubahan pada struktur untuk suksesnya mesin partai sebagai peserta pemilu 2024 ” jelasnya
Di tambahkan Hardiono mengenai ” Dari sisi kepengurusan serta dalamnya kesekertariatan, beliau seharusnya paham tugas dari pada sekertaris yang sudah diatur dalam AD/ART partai, saling bekerja sama dalam kepengurusan dan semua struktur yang ada di dalamnya sebagai roda mesin saling bersinergi, bukan saling menfaatkan satu ke satu yang lain, itulah inti pertemuan dengan Ketua DPW serta Sekertaris DPW hari ini ” tambahnya .
” jadi sekali lagi saya jelaskan tidak ada pemberhentian saya, tapi yang ada adalah bertemu untuk membahas pergantian kekosongan kedudukan sekertaris serta pengurus lain yang masuk dalam pelanggaran yang telah di atur oleh partai NasDem nomor 1 tahun 2016 dan AD/ ART Partai NasDem ” terangnya .
seperti bacaleg yang ada pada DPD partai NasDem Surono Yang berencana akan ikut pada dapil cilodong – tapos memberikan semangat kepada rekan – rekannya ” Berkaitan hal yanag belum pasti, kita tetap sikapi dengan positif, jangan mudah terpancing yang akan merugikan kita semua para pejuang Nasdem ” ucapnya .
Berbeda dengan Bacaleg dapil Panmas dalam memberi tanggapan ” sepertinya terlalu dini sampai ingin mengkudeta dengan pemberitaan pemecatan , sedangkan yang bersangkutan berada dalam ruangan yang sama membicarakan calon penganti Sekertaris yang hengkang kepartai lain ” terangannya .
Dalam dinamika politik memang banyak cara dalam menjatuhkan serta mengoyang suatu kepemimpinan partai dari internal dan di luar partai, Partai NasDem Kota Depok yang tidak ada Dewannya di duga inigin direbut demi tujuan sebagai gerbong kendaraan menuju pilkada mendatang, saat ini secara nasional memang sedang mendapatkan sorotan setelah pendeklarasian Anies Baswedan menjadi Capres oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh .
Pewarta : Diwan
Editor Redaksi : Liesegha